Selamat datang di blog rusdy, blogsite ini merupakan blog pribadi sekaligus open for all, tempat share pengalaman, ilmu pemograman komputer, curhatan, tentang cinta bahkan bisnis online. Semua artikel yang ada disini adalah Copyright dari rusdiantosite, walaupun ada sebagian yang ngga' terlalu populer saat ini.. hehehe... Dengan Anda membuka blog ini, maka Anda setuju dengan tampilan dan kondisi yang ada dalam blog ini.. :)) Segala sesuatu yang membuat anda menjadi tambah pintar dan punya banyak pengalaman karena blog sederhana ini,
silahkan bagi-bagi hasilnya kesesama:). Makasih,,,


Copyright © 2010 Blog Rusdy ( FOR EDUCATION PLACE), All Rights Reserved BY RUSDY, Jl. Poros Gowa-Takalar, Kalase'rena Kec. Bontonompo 92153.

Rabu, 24 November 2010

instalasi kabel jaringan

Rabu, 24 November 2010


INSTALASI KABEL STRAIGHT DAN CROSS

Peralatan dan media yang di butuhkan:

1. Kabel UTP


2. Konektor RJ45


3. Tang Crimping


4. LAN Tester



INSTALASI KABEL STRAIGHT

Kabel dengan kombinasi ini digunakan untuk koneksi antar perangkat yang berbeda jenis, seperti antara komputer ke switch, komputer ke hub/bridge, router ke switch, router ke bridge dsb. kombinasi warnanya dapat kita lihat pada gambar berikut :

Gambar kombinasi kabel Straight

Urutan Pemasangan

Ujung A Ujung B

Putih Orange Putih Orange
Orange Orange
Putih Hijau Putih Hijau
Biru Biru
Putih Biru Putih Biru
Hijau Hijau
Putih Coklat Putih Coklat
Coklat Coklat

Kabel UTP tipe straight digunakan sebagai media penghubung antara :
- Komputer/PC denan Hub/Router/Switch, atau
- Hub dengan Router

Kita akan coba membuat kabel straight, pertama kupas-lah pelindung luar kabel UTP lalu atur agar lurus kabel-kabel didalamnya. Urutkan posisinya warna berdasarkan urutan pemasangan diatas. Potong ujung kabel dengan gunting agar rata. Masukkan kedalam konektor RJ-45 lalu di crimping dengan tang crimping.
Ikuti caranya untuk ujung kedua sama dengan langkah pertama. Masukkan ujung kedua kabel kedalam LAN-tester lalu periksa, jika semua lampu 1-8 terhubung maka kabel ini sudah siap.


INSTALASI KABEL CROSS

Kabel dengan kombinasi ini adalah diperuntukkan untuk koneksi peer to peer antara perangkat yang sejenis. Contohnya dari komputer ke komputer, dari komputer ke router, dari switch ke switch dsb.

Urutan Pemasangan

Ujung A Ujung B

Putih-Orange Putih-Hijau
Orange Hijau
Putih- Hijau Putih-Orange
Biru Biru
Biru-putih Biru-putih
Hijau Orange
Putih-Cokelat Putih-Cokelat
Cokelat Cokelat

Kabel UTP tipe cross over digunakan sebagai media penghubung antara:
- Komputer/PC dengan Komputer/PC, atau
- Router dengan Router, atau
- Hub dengan Hub

Untuk kabel cross juga sama seperti langkah diatas, hanya bedanya harap perhatikan salah satu ujung yang berbeda. Adapun standard per-kabelan ini yang dijaminkan adalah kurang lebh 100 meter, diatas 100 meter kemungkinan akan mengalami loss. Kupas kulit kabel UTP kira-kira sepanjang 2,5 cm dengan menggunakan crimping tool atau gunting atau silet dan urai kabel-kabel yang ada di dalamnya. Urutkan posisinya warna berdasarkan urutan pemasangan diatas. Ratakan ujung kabel dengan memangkas ujungnya menggunakan crimping tool agar. (Pada saat akan memotong ujungnya kabel tetap harus tersusun rapi sesuai dengan urutan). Dengan tetap memperhatikan kerapian kabel yang telah disususn, masukkan kabel UTP pada konektor RJ-45 hingga ujung kabel terlihat pada ujung konektor, Setelah itu kunci konektor dengan menggunakan crimping tool.

Kemudian tes kabel UTP dengan menggunakan LAN tester. Caranya yaitu masukkan kedua ujung kabel pada LAN tester, kemudian tekan tombol on. Apabila lampu led pada LAN tester menyala semua secara bergantian dari 1-8 berarti crimping kabel sukses dan kabel sudah tersambung dengan baik dan sehingga siap untuk digunakan pada jaringan. Akan tetapi jika ada satu atau beberapa lampu led tidak menyala berarti ada ujung kabel tidak menyentuh konduktor pada RJ-45, maka penyusunan harus diulang dari awal dengan memotong kabelnya lagi arena konektor RJ-45 yang sudah dipasang dan dikunci tidak dapat dilepas lagi.

Jika ada yang bertanya bagaimana membedakan kabel straight dan kabel cross? Sebenarnya mudah saja, perhatikan ujung dari kedua kabel tersebut lihat diagram-nya bila yang pertama adalah putih orange lalu kedua putih orange juga sudah pasti itu kabel straight, sedangkan kabel cross salah satu ujungnya dimulai dengan putih hijau.

optimasi kinerja video card



Video card yang beredar belakangan ini mempunyai kinerja dan kemampuan yang luar biasa. Namun, untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari sebuah video card, masih terdapat beberapa tips dan cara yang dapat Anda gunakan untuk mendongkrak kinerjanya.

Gunakan versi terbaru
Penggunaan driver versi terbaru merupakan hal yang wajib Anda lakukan untuk mendapatkan kinerja yang paling optimal. Luangkanlah waktu Anda untuk mengunjungi web site produsen video card Anda dan download-lah driver terbaru untuk video card Anda. Hampir dapat dipastikan bahwa driver versi yang lebih baru memberikan kinerja yang lebih baik.

Gunakan Dirext versi terbaru
Selain driver video card, DirectX juga sangat berpengaruh terhadap kinerja video card secara keseluruhan pada game yang pemrogramannya berbasis Direct3D dan DirectPlay (seperti game seri Need For Speed, Unreal Tournament, Midtown Madness). Walaupun penggunaan update DirectX tidak terlalu berpengaruh pada game atau aplikasi yang pemrogramannya berbasis OpenGL seperti Quake III Arena, update DirectX tetap merupakan pilihan yang bijaksana karena kebanyakan game menggunakannya. Saat ini, versi DirectX terbaru adalah versi 9.0.

Nonaktifkan penggunaan Wallpaper
Anda bisa mendapatkan kinerja video card yang sedikit lebih baik jika Anda tidak menggunakan wallpaper. Walaupun langkah ini tidak memberikan peningkatan kinerja yang terlalu signifikan, menonaktifkan penggunaan wallpaper tetap merupakan suatu awal yang baik. :) Cara: Start - Settings - Control Panel - Display - Background - Pilih 'None' dari list yang muncul – OK

Nonaktifkan penggunaan Screen Saver
Kecuali Anda adalah seorang screen saver mania atau menggunakan screen saver untuk mempassword komputer Anda, nonaktifkan saja penggunaannya. Pada zaman monitor monochrome, memang penggunaan screen saver dapat meningkatkan usia monitor. Namun pada monitor CRT, penggunaan screen saver tidak banyak membantu, bahkan sebenarnya penggunaan screen saver dapat membebani video card, terutama screen saver yang berjenis 3D, misalnya 3D Pipe. Oleh karena itu, untuk mendapatkan kinerja grafis yang optimal, matikan saja penggunaan screen saver. Cara: Start - Settings - Control Panel - Display - Screen Saver - Pilih 'None' dari list yang muncul – OK

Nonaktifkan Penggunaan Smooth Edges Of Screen Fonts
Tips ini didapatkan dari program benchmark SiSoft Sandra. Namun jika Anda kebanyakan berkutat di depan monitor komputer untuk mengetik dan banyak bekerja dengan font, sebaiknya feature ini dinyalakan saja. Jika Anda berkonsentrasi pada permainan jenis 3D, matikan saja feature ini. Cara: Start - Settings - Control Panel - Display - Effects - Hilangkan tanda check pada 'Smooth Edges of Screen Fonts' – OK

Matikan program Anti Virus dan Resident lainnya
Program antivirus dan juga program resident lainnya cukup menyita resource dan memory komputer. Oleh karena itu, untuk mendapatkan performa yang optimal dari video card Anda, sebaiknya program antivirus maupun resident itu dinonaktifkan pada saat Anda memainkan game 3D. Namun jika Anda lebih sering menggunakan program untuk mengetik atau mengolah spreadsheet dan sering bertukar data dengan pihak lain, program resident antivirus mutlak diperlukan!

Gunakan Video Card yang menggunakan Port AGP 4x, 8x atau yg terbaru PCI Express
Saat ini beredar dua macam type video card, yaitu yang menggunakan port AGP dan slot PCI. Terdapat kecenderungan untuk menggunakan video card yang dipasang pada port AGP karena harganya yang semakin terjangkau dan juga kinerja yang dihasilkan biasanya setingkat lebih baik dari video card sejenis yang menggunakan slot PCI. Hal ini disebabkan karena port AGP beroperasi pada bus 66 MHz, sedangkan slot PCI hanya beroperasi pada bus setengahnya, yaitu 33 MHz. Dari beberapa test yang dilakukan oleh reviewer independen di Internet, memang video card PCI tidak dapat menandingni video card AGP. Jadi jika memang dana memungkinkan, sebaiknya Anda beralih ke video card yang menggunakan port AGP.

optimasi kinerja komputer melalui pemasangan peripheral



Pada komputer rakitan, biasanya terdapat beberapa pemasangan peripheral yang dapat dioptimasi untuk mendapatkan kinerja yang lebih baik.

Hard Disk
Pertama sekali adalah mengenai pemasangan hard disk dan CD-ROM yang ber-interface IDE. Tips ini sangat berguna jika Anda ingin merakit komputer Anda sendiri. Untuk mendapatkan kinerja yang lebih baik, pasanglah hard disk yang akan digunakan untuk booting pada kabel IDE primary sebagai master. Jika Anda memiliki CD-ROM, pasanglah CD-ROM tersebut pada kabel IDE secondary sebagai master. Jika Anda memiliki sebuah hard disk lagi, pasanglah pada kabel IDE primary sebagai slave. Jangan lupa mengatur jumper pada hard disk maupun CD-ROM untuk menentukan apakah drive tersebut bertindak sebagai master atau slave. Setting default dari pabrik untuk hard disk adalah sebagai master, sedangkan untuk CD-ROM adalah sebagai slave. Jadi jika Anda membeli perangkat hard disk dan CD-ROM yang masih baru dan memiliki setting default dari pabrik, ubahlah jumper pada CD-ROM menjadi master dan juga jumper pada hard disk kedua sebagai slave. Hard disk yang akan digunakan sebagai booting tidak perlu dipindah jumpernya. Masalah lain adalah menyangkut jenis kabel dan koneksi IDE yang didukung oleh motherboard. Kebanyakan motherboard keluaran terbaru sudah mendukung UltraDMA 66. Jika motherboard Anda mendukung UltraDMA 66, konektor primary-nya akan terlihat berwarna biru dan jumlah pin pada ujung konektor kabel primary lebih banyak (80 buah pin). Pada kebanyakan kabel IDE terdapat tiga buah konektor. Konektor pertama ditancapkan pada konektor IDE pada motherboard (konektor ini terletak paling jauh dari kedua konektor yang lain). Konektor kedua dan ketiga ditancapkan pada drive master atau slave (jika ada). Jika motherboard Anda hanya mendukung modus UltraDMA 33, pasanglah hard disk yang akan digunakan untuk booting pada konektor yang terletak paling dekat dari motherboard. PENTING! Jika jenis koneksi IDE yang digunakan adalah UltraDMA 66, pasanglah hard disk booting pada konektor yang paling jauh dari motherboard. Pada modus UltraDMA 66, konektor yang letaknya paling jauh dari motherboard harus terpasang pada drive master, sedangkan konektor yang kedua harus terpasang pada drive slave. Hal ini tidak berlaku pada modus UltraDMA 33. Jangan sampai salah pada modus UltraDMA 66 karena jika terjadi kesalahan pemasangan (pemasangannya terbalik), hard disk tidak akan dikenali atau bahkan komputer tidak mau hidup sama sekali. Letakkan hard disk berjauhan dari komponen komputer lainnya seperti CD-ROM drive atau floppy disk drive, jangan berdempetan. Setelah beroperasi cukup lama, hard disk akan mengeluarkan panas yang cukup tinggi, terutama pada hard disk dengan kecepatan putar (rpm) tinggi. Oleh karena itu, untuk memperpanjang usia hard disk dan menjamin keamanan data di hard disk Anda, letakkan hard disk di posisi yang lapang. Anda juga dapat membeli kipas pendingin hard disk (hard disk cooler), baik yang berupa dua atau tiga kipas yang mengarah ke badan hard disk, maupun yang menempel pada bagian bawah hard disk (berfungsi untuk membuang panas dari chip di PCB hard disk). Saya sarankan model yang pertama karena kelihatannya lebih efektif. Pastikan udara segar dapat melewati sisi atas dan bawah badan hard disk dengan lancar.

Memory
Kedua, adalah mengenai pemasangan memori RAM pada motherboard. Pada motherboard dengan form factor ATX, terdapat dua buah atau lebih soket memory. Pasanglah memori Anda dimulai dari soket pertama, kedua, dan seterusnya. Soket pertama terletak paling dekat dengan slot/soket prosesor. Jika Anda memiliki dua buah keping memori, gunakanlah merek yang sama. Jika Anda memiliki dua buah atau lebih keping memori dan ukurannya berbeda, pasanglah dengan urutan yang besar pada soket pertama dan seterusnya.

Peripheral PCI
Pada pemasangan peripheral komputer pada slot PCI, berhati-hatilah karena biasanya terdapat satu slot PCI yang berbagi (sharing) IRQ dengan port AGP. Biasanya slot PCI nomor 1 (yang terletak paling dekat dari port AGP) yang berbagi (sharing) IRQ dengan IRQ video card AGP. Jika memungkinkan, pasanglah peripheral PCI berjauhan satu sama lain. Misalnya jika Anda menggunakan sebuah sound card dan sebuah SCSI controller card, pasanglah sound card pada PCI slot 2 dan SCSI controller card pada PCI slot 4. Pemasangan peripheral PCI yang saling berjauhan dilakukan untuk menghindari terjadinya penumpukan panas yang berasal dari kartu-kartu add-on tersebut. Jika terjadi sharing violation antara peripheral PCI dengan peripheral yang lain, cobalah untuk memindahkan peripheral PCI ke slot lain yang masih kosong. Biasanya cara ini cukup manjur untuk mengatasi masalah sharing violation.