Selamat datang di blog rusdy, blogsite ini merupakan blog pribadi sekaligus open for all, tempat share pengalaman, ilmu pemograman komputer, curhatan, tentang cinta bahkan bisnis online. Semua artikel yang ada disini adalah Copyright dari rusdiantosite, walaupun ada sebagian yang ngga' terlalu populer saat ini.. hehehe... Dengan Anda membuka blog ini, maka Anda setuju dengan tampilan dan kondisi yang ada dalam blog ini.. :)) Segala sesuatu yang membuat anda menjadi tambah pintar dan punya banyak pengalaman karena blog sederhana ini,
silahkan bagi-bagi hasilnya kesesama:). Makasih,,,


Copyright © 2010 Blog Rusdy ( FOR EDUCATION PLACE), All Rights Reserved BY RUSDY, Jl. Poros Gowa-Takalar, Kalase'rena Kec. Bontonompo 92153.

Rabu, 24 November 2010

bagaimana menjadi pendengar yang aktif

Rabu, 24 November 2010


Anda bisa menghilang kan semua efek kebiasaan mendengarkan yang buruk dengan melakukan upaya yang meyaknkan untuk menjadi pendengar yang aktif. Menjadi pendengar yang baik berarti ikut terlibat.Anda bias duduk dan mendengar semua yang diucapkan. Teknik ini akan menolong anda menjadi pendengar yang aktif dan efektif.

Berhenti berbicara. Langkah pertama untuk menjadi pendengar yang baik adalah berhenti berbicara. Biarkan orang lain mengungkapkan sudut pandangnya. Belajarlah untuk berkonsentrasi mendengarkan hal yang diucapkan pembicara, bukan tentang pendapat yang akan terjadi selanjutnya.

Kendalikan lingkungan anda. Jika memungkinkan, hilangkan suara-suara yang lain. Matikan radaio, tutup jendela dan pintu, atau menjauh dari sura orang atau mesin. Pilihlah waktu dan tempat yang tenang untuk mendengarkan.
Sempurnakan alat penerimaan/pemikiran anda. Mengharapkan sesuatu melalui mendengar. Mengembangkan kerangka pemikiran yang positif. Jika pesan yang anda terima demikian rumit, pertimbangkan untuk melatih mental anda. Ini merupakan pekerjaan yang berat tetapi merukan latihan yang baik untuk pemikiran agar semakin kuat dan melewati baatasnya.

Menjaga pikiran agar tetap terbuka. Kita semua menerima dan menyaring informasi melalui pandangan dan nilai-nilai yang kita anut. Untuk memperbaik cara mendengar kita, disiplinkan diri anda untuk mendengarkan secara obyektif. Bersikap jujurlah pada pembicara, dengarkan apa yang sesungguhnya dimaksud bukan apa yang anda ingin dengarkan.

Dengarkan maksud utamanya. Konsentrasi yang tinggi membantu dan memuaskan ketika anda mencari dan menyadari tema utama dari pembicara.

Manfaatkan selang waktu. Gunakan kecepatan pikiran anda dengan melihat kembali maksud pembicara. Antisipasi apa yang akan diucapkan berikutnya. Evaluasi bukti-bukti yang diajukan pembicara. Jangan mengkhayal

Dengarkan batasan pembicaraan. Focus pada apa yang diucapkan dan apa yang tidak diucapkan oleh pembicara. Dengarkan untuk mengetahui fakta-fakta yang baik
Menilai gagasan namun jangan perdengarkan. Konsentrasi pada isi pesan, bukan pada cara penyampaiannya. Jangan menerima isi pesan yang bertentangan dengan ekspresi, suara atau kebiasaan pembicara

Tunda bantahan. Kuatkan dirimu untuk mendengar seluruh argumen atau pesan yang diucapkan sebelum bereaksi. Penundaan ini bisa membuat anda memahami alasan dan logika sebelum anda sampai pada kesimpulan yang keliru

Mencatat secara selektif. Dalam situasi tertentu, mencatat mungkin dibutuhkan untuk mengetahui/mengingat fakta-fakta yang penting bila diperlukan nantinya. Pilih hal-hal sangat penting agar tidak mengganggu konsentrasi mengenai pesan pembicara secara keseluruhan.

Siapkan umpan balik. Biarkan pembicara mengetahui apa yang anda telah dengarkan. Ide-ide yang ada dikepala anda, pelihara kontak mata. Tanyakan pertanyaan-pertanyaan yang relevan pada saat yang tepat. Ikut terlibat akan memperbaiki proses komunikasi yang terjadi antara pembicara dan pendengar.

Memperbaiki Kemampuan Berbicara

Mendengar dan berbicara menjadi bagian waktu terbesar yang anda habiskan untuk berkomunikasi. Berapa banyak waktu yang gunakan untuk berbicara-dan, sebagian untuk membuat pidato dan presentasi lisan- tergantung pada kedudukan dan tingkatan yang anda capai dalam karir anda. Beberapa orang usahawan berpidato pada acara-acara formal secara teratur. Sebaliknya, sebagian besar dari kita berkomunikasi secara lisan dalam percakapan informal dan kelompok diskusi yang kecil.

Setiap orang yang belajar diperguruan tinggi yang berharap agar dapat memasuki dunia bisnis disarankan untuk mengembangkan keterampilan berbicara. Sales yang mewakili dan menjual peralatan computer harus bias menjual produknya didepan kelompok konsumen yang potensial. Seorang akuntan harus menjelaskan posisi financial sebuah manajemen organisasi. Agen perjalanan harus bisa memberikan gambaran tentang paket perjalanan/wisata pada seorang klien atau kelompok. Seorang manajer kantor hendaknya dapat menjelaskan prosedur kantor yang baru, dan seorang insinyur menjelaskan struktur bangunan pada developer tanah, seperti kebutuhan dalam keterampilan menulis meningkatkan profesionalisme anda, jadi anda membutuhkan kemampuan berbicara pula. Bukan suatu kebetulan bahwa sebagian besar orang yang diangkat dan menduduki posisi eksekutif merupakan pembicara dan penulis yang efektif.

0 komentar:

Posting Komentar