Selamat datang di blog rusdy, blogsite ini merupakan blog pribadi sekaligus open for all, tempat share pengalaman, ilmu pemograman komputer, curhatan, tentang cinta bahkan bisnis online. Semua artikel yang ada disini adalah Copyright dari rusdiantosite, walaupun ada sebagian yang ngga' terlalu populer saat ini.. hehehe... Dengan Anda membuka blog ini, maka Anda setuju dengan tampilan dan kondisi yang ada dalam blog ini.. :)) Segala sesuatu yang membuat anda menjadi tambah pintar dan punya banyak pengalaman karena blog sederhana ini,
silahkan bagi-bagi hasilnya kesesama:). Makasih,,,


Copyright © 2010 Blog Rusdy ( FOR EDUCATION PLACE), All Rights Reserved BY RUSDY, Jl. Poros Gowa-Takalar, Kalase'rena Kec. Bontonompo 92153.

Rabu, 24 November 2010

cara mendeteksi kanker

Rabu, 24 November 2010


Seperti dilaporkan Xinhua Minggu (13/4), peneliti menemukan bahwa kerusakan pada sel-sel yang melapisi mulut ternyata juga dapat memprediksi atau meramalkan adanya kerusakan yang sama pada paru-paru yang menjadi penyebab timbulnya kanker paru di kalangan perokok. Berdasarkan mekanisme ini, pemeriksaan jaringan mulut akan mengukur perubahan molekul yang menyebabkan kanker paru-paru sehingga dapat menyelamatkan pasien yang berisiko terserang kanker paru sekaligus menghindarkan mereka dari prosedur tak nyaman yang digunakan saat ini.Suatu saat nanti, peneliti berharap akan hadir prosedur pemeriksaan dengan menyeka mulut perokok guna meramalkan atau mendeteksi kanker paru-paru, sehingga menghindari biopsi berbahaya dan menyakitkan pada paru-paru. Bahkan kata Dr. Li Mao, ahli dalam penyakit kanker kepala, tengkuk dan paru-paru di M.D. Anderson Cancer Center, University of Texas di Houston, proses ini juga mungkin mengarah kepada pemeriksaan yang akan mendeteksi jenis kanker lain. "Studi kami membuka pintu bagi peningkatan kemampuan untuk meramalkan siapa yang memiliki kemungkinan lebih besar terserang kanker yang berkaitan dengan tembakau. Bukan hanya kanker paru-paru, tapi juga kanker pankreas, kandung kemih dan kepala serta tengkuk, yang juga berkaitan dengan penggunaan tembakau," terang Mao. Merokok adalah penyebab utama kanker paru tapi hanya sekitar 10 persen perokok terserang penyakit tersebut. Penyakit itu biasanya jarang menunjukkan gejala hingga kemudian berkembang, yang berarti pasien jarang didiagnosa atau dirawat hingga mereka sangat terlambat untuk diobati. Tim yang dipimpin Mao ingin menemukan cara untuk memantau pasien yang menggunakan sejenis obat --"COX-2 inhibitor celecoxib", yang dijual dengan nama "Celebrex"-- dengan harapan dapat mencegah kanker paru-paru. Mereka meneliti dua gen yang dikenal mampu mencegah perkembangan kanker yakni p16 dan FHIT. Pada pertemuan "American Association for Center Research" di San Diego, para peneliti menyatakan mereka mencari kerusakan khusus pada kedua gen tersebut dalam sampel paru-paru dan mulut dari 125 orang perokok. Mao dan timnya mengkaji jaringan oral yang melapisi paru-paru - disebut "epithelium"-- pada 125 perokok kronis yang dilibatkan dalam penelitian. Status dua gen penting yang menekan kanker ini dianalisis. Gen p16 dan FHIT diketahui rusak atau ditekan sangat dini dalam proses perkembangan kanker. Para perokok diambil sampel jaringan mulut dan paru-parunya pada awal penelitian dan selang tiga bulan kemudian. Para peneliti menganalisis apakah p16, FHIT, atau keduanya telah ditekan melalui proses yang disebut metilasi. Pola metilasi dari kedua jenis gen itu lalu dibandingkan di antara kedua jaringan. Perbandingan jaringan dasar menunjukkan bahwa metilasi gen p16 di dalam paru-paru terlihat di antara 23 persen partisipan, metilasi gen FHIT telihat pada 17 persen partisipan sedangkan metilasi kedua jenis gen terdapat pada 35 persen partisipan (perokok). Persentase hampir serupa juga tampak pada mulut, di mana metilasi p16 terdapat pada 19 persen, FHIT pada 15 persen, dan metilasi keduanya pada 31 persen

0 komentar:

Posting Komentar